LINTAS NASIONAL – BIREUEN, Jurnalis dalam melakukan tugasnya, harus menjaga indepedensi dan menjaga kode etik. Karena kode etik itu merupakan jati diri seorang wartawan.
“Etika itu penting, kita jangan mengesampingkan nilai nilai moral yang memang itu harus dipakai saat melakukan tugas-tugas dalam peliputan,” demikian disampaikan Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bireuen, Anas, Selasa 18 Maret 2025 saat buka puasa bersama pengurus di BSD Cafe.
Dijelaskan Anas, cara-cara Profesional yang harus dilakukan jurnalis diantaranya, tidak melakukan plagiat termasuk menyatakan hasil liputan jurnalis lain sebagai karya sendiri. Kemudian menghasilkan berita yang faktual dan jelas dari pada sumbernya, maka menggiring opini Jurnalis untuk dijadikan suatu pemberitaan, itu tidak dibenarkan.
“Bila ada pelatihan yang dilaksanakan oleh organisasi Pers yang berkompeten, itu sangat penting untuk diikuti. Karena semakin banyak belajar, semakin banyak pula ilmu yang didapatkan untuk diri kita sendiri, yang terpenting, kita jangan mudah puas dengan ilmu yang didapatkan, kerena belajar itu tidak ada batas waktu maupun usia seseorang,” jelas Ketua AJI Bireuen.
Ditambakan, buka puasa bersama AJI Bireuen yang digelar pihaknya tersebut yaitu untuk mengatur langkah-langkah dalam hal penguatan organisasi yang dipimpinnya tersebut, termasuk dalam hal perencanaan perekrutan anggota AJI Bireuen, sesuai dengan apa yang telah diarahkan oleh Aliansi Jurnalis Indonesia.
“Kegiatan buka puasa bersama, yang kita laksanakan pada hari ini, tujuannya selain penguatan organisasi AJI Bireuen, serta menjaga kekompakan anggota serta menjaga silaturrahmi sesama pengurus. Apa yang kita lakukan pada hari ini, agar bermanfaat terutama untuk saya sendiri serta kawan kawan yang ada di AJI Bireuen,” demikian Ketua AJI Bireuen, Anas (Rahmad Maulida)