LINTAS NASIONAL – BANDA ACEH, Bidang Penerangan Agama Islam dan Pemberdayaan Zakat Wakaf (Penaiszawa) Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh gelar Pemilihan Penyuluh Agama Islam Teladan PNS dan Non PNS Tahun 2021, pada Minggu 4 Juli 2021
Pembukaan acara penyeleksian penyuluh, dilaksanakan Kakanwil Kemenag Provinsi Aceh Dr H Iqbal SAg yang diwakili Kabid Penaiszawa Drs H Azhari.
Pembukaan acara seleksi tingkat provinsi untuk untuk dua hari, sampai Senin 5 Junli 2021 ini, digelar setelah tahapan penetapan di tingkat Kabupaten/Kota.
Kabid Penaiszawa Drs H Azhari mengatakan, setelah dilakukan seleksi di tingkat kabupaten/kota maka terpilihlah 10 Penyuluh Agama Islam PNS dan 10 Penyuluh Agama Islam Non-PNS guna ikuti tahap selanjutnya di tingkat provinsi awal bulan ini.
“Pada tahap seleksi di tingkat kabupaten/kota, aspek yang telah dinilai yakni portofolio, video kegiatan dan Karya Tulis Ilmiah (TKI),” jelasnya.
Sebutnya, biasanya dari tiap kabupaten/kota langsung memilih dan mengirim dua delegasi dari kategori PNS dan Non PNS. Namun kali ini, tahapan di kabupaten/kota sudah melewati ragam penilaian itu, sehingga dipilih 10 utusan saja per kategori.
“Acara jenjeng provinsi ini juga sebagai sesi seleksi lanjutan. Di sini akan dipilih tiga juara teladan terbaik. Nanti September juara pertama akan diikutkan di tingkat nasional mewakili Provinsi Aceh,” ujar Kabid Penaiszawa.
“Terima kasih pada para penyuluh yang berkenan hadiri pemilihan jenjang provinsi,” imbuhnya.
“Melalui kegiatan kompetitif ini, dapat memotivasi para penyuluh untuk berinovasi dan meningkatkan kreativitas,” pungkas dan harapnya di hotel kawasan Jalan Tgk Imun Lueng Bata itu.
“Seleksi di tingkat provinsi dilaksanakan dua hari dengan dewan juri dari Bidang Penaiszawa, penyuluh senior, praktisi video, dan juri dari akademisi,” lapor Ketua Panitia H Zulfikar MA, di Grand Permata Hati Lueng Bata Banda Aceh.
Harapnya, penyuluh tidak hanya piawai bertutur kata, juga bisa dijadikan teladan warga. Dan ajang seleksi ini satu upaya ke arah kebaikan dan keteladanan itu.
Adapun Penyuluh Agama Islam PNS yang ikut ke jenjang provinsi ialah:
1. Syahrizal SSosI (Aceh Tamiang)
2. Dra Khullatussa’adah (Kota Banda Aceh)
3. Ahyar SSos MAg (Pidie)
4. Mukhlisuddin MA (Pidie Jaya)
5. Romli SHI MSi (Aceh Utara)
6. Aswandi SAg (Kota Langsa)
7. Bahriar Syah SSosI (Bireuen)
8. Hasballah SAg (Aceh Barat)
9. Syamsuniar SFilI (Kota Lhokseumawe)
10.Sutrima SFilI (Aceh Tengah).
Sedangkan Penyuluh Agama Islam Non-PNS yang ikut seleksi provinsi ini ialah:
1. Ali Arsyad Isu SPdI MAg (Kota Banda Aceh)
2. Muh Isa SPdI (Aceh Timur)
3. Ilyas Ibrahim Lc (Kota Lhokseumawe)
4. Basriadi SHI (Aceh Utara)
5. Kaifal Muddin SHI (Aceh Selatan)
6. Amalan Shalihan (Aceh Tengah)
7. Syafriadi SPdI MPd (Kota Langsa)
8. Mulyadi SFilI (Bireuen)
9. Ahmadi SHI SPd (Kota Subulussalam)
10. Firman Syukria (Aceh Barat). (003)