LINTAS NASIONAL – ACEH UTARA, Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah 2025 Masehi, Pemerintah Gampong Riseh Tunong Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Utara menyantuni 64 anak yatim piatu pada Kamis 27 Maret 2025 sore.
Santunan bagi anak yatim dan Piatu sebagai wujud kepedulian sosial pemerintah Gampong Riseh Tunong terhadap warga yang membutuhkan.
Geuchik Gampong Riseh Tunong Abdurrahman, S.A.P mengatakan, kegiatan santunan bagi anak yatim piatu merupakan bentuk solidaritas dan kebersamaan dalam menyambut hari kemenangan.
“Idul Fitri adalah momentum yang penuh keberkahan dan kebahagiaan. Kami ingin berbagi kebahagiaan ini dengan para anak yatim dan Piatu di Gampong kami agar mereka juga merasakan kasih sayang dan perhatian dari lingkungan sekitar,” ujar Abdurrahman.
Ia menyebut, untuk tahun ini pemerintah Gampong Riseh Tunong memberikan santunan kepada 64 anak yatim piatu dengan harapan dapat membantu memenuhi kebutuhan mereka menjelang Hari Raya Idul Fitri.
“Santunan berupa uang tunai dan sedikit bingkisan untuk lebaran dengan harapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan mereka menjelang Hari Raya Idul Fitri,” jelas Abdurrahman.
Sementara itu, Sekdes Gampong Riseh Tunong Ramli menambahkan, santunan kepada anak yatim piatu sudah menjadi agenda tahunan bagi Pemerintah Gampong Riseh Tunong untuk meringankan beban para yatim piatu.
Ia berharap dengan adanya kegiatan ini, dapat meningkatkan semangat kebersamaan dan kepedulian sesama semakin tumbuh di tengah masyarakat. Sehingga Idul Fitri dapat dirayakan dengan penuh keberkahan oleh seluruh warga Gampong Riseh Tunong.
“Saya ucapkan terima kasih kepada semua donatur yang telah ikut berpatisipasi dan menyukseskan kegiatan ini. Semoga kebaikan ini bisa membawa berkah bagi kita semua,” sebut pria yang akrab disapa Cek Muli.
Sementara itu, Salah satu penerima santunan Safni Hanim mengungkapkan rasa syukur dan bahagia setelah menerima santunan dan bingkisan lebaran dari pemerintah Gampong Riseh Tunong.
“Alhamdulillah, saya sangat senang dan bahagia, Terimakasih kepada bapak dan ibu yang sudah peduli kepada kami,” ujarnya. (Rahmad Maulida)
